Profil Desa Kedanyang: Luas Wilayah, Demografi, Mata Pencaharian, Pendidikan, dan Infrastruktur

Desa Kedanyang merupakan salah satu desa yang memiliki karakteristik unik dengan berbagai potensi unggulan. Terletak di lokasi strategis, desa ini menawarkan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan yang mendukung sektor agraris. Dengan luas wilayah yang mencakup lahan pertanian yang subur serta didukung oleh masyarakat yang berdaya, Desa Kedanyang terus berkembang dalam berbagai aspek, mulai dari perekonomian, pendidikan, hingga infrastruktur. Lalu, seperti apa gambaran lebih lengkap mengenai desa ini? Mari kita telusuri lebih dalam.

🌍 Luas Wilayah dan Lokasi Strategis

Desa Kedanyang memiliki luas 472 hektar, yang terdiri dari berbagai jenis lahan dengan fungsi berbeda:

• 50 hektar sawah subur yang menjadi sumber utama pertanian masyarakat.
• 67 hektar ladang yang digunakan untuk berbagai aktivitas pertanian dan perkebunan.
• 4 hektar tanah kas desa, yang dikelola untuk kepentingan bersama.
• 355 hektar lahan potensial, yang masih dapat dikembangkan untuk berbagai kebutuhan.

Dari segi lokasi, desa ini memiliki akses yang strategis:

• 4 km dari pusat pemerintahan kecamatan, sehingga mudah dijangkau untuk keperluan administrasi.
• 5 km dari pusat pemerintahan kota, yang memudahkan akses ke berbagai fasilitas umum.
• 19 km dari Ibukota Provinsi, menjadikannya dekat dengan pusat ekonomi dan pemerintahan yang lebih besar.

Dengan kondisi ini, Desa Kedanyang memiliki peluang besar untuk terus berkembang dalam berbagai sektor.

👥 Kehidupan Masyarakat dan Demografi

Dengan total penduduk mencapai 9.205 jiwa, Desa Kedanyang memiliki komposisi yang seimbang antara laki-laki dan perempuan:

👨 4.665 Laki-Laki | 👩 4.540 Perempuan

Dari segi usia, penduduk terbagi dalam beberapa kategori:

• 3.079  jiwa berusia 0–17 tahun, menunjukkan tingginya populasi anak dan remaja.
• 5.172  jiwa dalam usia produktif (18–55 tahun), yang menjadi tulang punggung ekonomi desa.
• 1.105 jiwa berusia di atas 55 tahun, yang tetap berkontribusi dalam kehidupan sosial masyarakat.

Dari total 2.703 kepala keluarga (KK) yang ada di desa ini:

🏠 149 KK masuk dalam kategori Pra Sejahtera, yang masih memerlukan perhatian khusus.

🏡 2.557 KK tergolong dalam keluarga Sejahtera, yang menunjukkan kondisi ekonomi yang cukup stabil.

Dengan komposisi ini, Desa Kedanyang memiliki potensi sumber daya manusia yang kuat untuk terus maju dan berkembang.

💼 Pekerjaan dan Mata Pencaharian

Masyarakat Desa Kedanyang memiliki berbagai macam profesi yang mencerminkan keberagaman ekonomi di desa ini:

• 365 orang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), berkontribusi dalam sektor pemerintahan dan pelayanan publik.
• 19 orang bertugas sebagai Anggota TNI/Polri, menjaga keamanan dan ketertiban.
• 200 orang mengandalkan hidupnya dari sektor Pertanian, menjadi bagian penting dalam ketahanan pangan desa.
• 28 orang berprofesi sebagai Peternak, berperan dalam produksi daging dan susu.
• 140 orang bekerja di sektor lainnya, yang turut menggerakkan roda ekonomi lokal.

Keberagaman ini menunjukkan keseimbangan antara sektor formal dan non-formal dalam menopang perekonomian desa.

📚 Rasio Pendidikan dan Kesehatan

Desa Kedanyang menaruh perhatian besar pada pendidikan, dengan jumlah murid dan tenaga pengajar yang cukup memadai:

• 343 murid TK dibimbing oleh 30 guru, membentuk fondasi awal pendidikan anak-anak. 
• 1.273 murid SD dididik oleh 75 guru, memastikan kualitas pendidikan dasar tetap terjaga.

Meskipun data untuk jenjang SMP, SMA, dan perguruan tinggi belum tersedia, upaya peningkatan fasilitas pendidikan tetap menjadi prioritas utama desa ini.

Di bidang kesehatan, layanan bagi masyarakat terus ditingkatkan meskipun belum memiliki fasilitas kesehatan yang lengkap:

•  1 Poliklinik tersedia sebagai pusat layanan kesehatan utama.
• 40 Bidan atau dukun Bayi terlatih siap membantu dalam proses persalinan dan perawatan ibu serta bayi.
• 25 Perawat bertugas memberikan layanan medis dasar bagi warga desa.

Ketersediaan tenaga medis ini menjadi langkah awal dalam meningkatkan taraf kesehatan masyarakat.

🎓 Tingkat Pendidikan Masyarakat

Kesadaran masyarakat Desa Kedanyang terhadap pentingnya pendidikan cukup tinggi, terlihat dari jumlah penduduk yang telah menyelesaikan berbagai jenjang pendidikan:

• 286 orang telah menyelesaikan Sekolah Dasar (SD) sebagai pendidikan dasar.
• 536 orang lulus dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan melanjutkan ke jenjang lebih tinggi.
• 207 orang berhasil menyelesaikan Sekolah Menengah Atas (SMA).
• 765 orang menempuh pendidikan tinggi di tingkat Akademi/D1-D3.
• 2.500 orang telah meraih gelar Sarjana (S1), menandakan tingginya minat terhadap pendidikan tinggi.
• 80 orang menyelesaikan program Magister (S2) dan 35 orang telah mencapai gelar Doktor (S3).

Angka ini membuktikan bahwa pendidikan menjadi prioritas utama masyarakat Desa Kedanyang, dengan banyaknya lulusan dari berbagai jenjang akademik.

🏗 Sarana dan Prasarana

💡 Fasilitas Pendidikan

•  1 perpustakaan desa sebagai pusat literasi dan informasi.
•  4 gedung TK, memastikan pendidikan usia dini dapat diakses dengan baik.
•  2 gedung SD, yang menjadi pilar utama dalam pendidikan dasar.

🕌 Fasilitas Keagamaan

• 6 masjid, menjadi pusat kegiatan ibadah dan keagamaan masyarakat.
• 10 mushola, yang tersebar di berbagai titik desa untuk memudahkan akses ibadah bagi warga.

🏥 Fasilitas Kesehatan

•   1 poliklinik tersedia untuk pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat.
• 40 bidan dan dukun bayi, yang membantu dalam layanan kesehatan ibu dan anak.
• 25 perawat, yang memberikan layanan medis kepada masyarakat desa.

Dengan berbagai sarana dan prasarana yang ada, Desa Kedanyang terus berkembang menjadi desa yang lebih maju dan sejahtera.

---

Desa Kedanyang adalah desa yang memiliki potensi besar dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan sektor agraris yang kuat, penduduk yang berdaya, serta fasilitas pendidikan dan kesehatan yang terus berkembang, desa ini berada di jalur yang tepat menuju kemajuan.

Keunggulan dalam sumber daya alam dan manusianya menjadi modal utama bagi Desa Kedanyang untuk terus tumbuh dan berkembang, menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi seluruh masyarakatnya.